– Buka puasa bersama telah menjadi tradisi bagi umat Islam di berbagai belahan dunia ketika bulan Ramadhan tiba. Namun, lantaran ketika ini dunia sedang menghadapi pandemi Covid-19, maka tradisi tersebut disarankan buat tak dilaksanakan.
Hampir semua pemerintah di negara mayoritas muslim, termasuk Indonesia mengeluarkan imbauan kepada warganya buat tak melaksanakan buka puasa bersama di momen Ramadhan tahun ini.
Namun, tak sedikit masyarakat yg mengabaikan imbauan tersebut. Akhirnya mereka harus menerima risikonya yakni tertular virus corona. Hal itulah yg dialami satu keluarga di Bahrain.
Sekeluarga yg berjumlah 16 orang ini diketahui positif terpapar Covid-19 usai menghadiri acara buka puasa bersama.
Dilansir dari laman World of Buzz, Rabu, 13 Mei 2020, Menteri Kesehatan Bahrain Dr Noor Hisham Abdullah, mengonfirmasi sedikitnya ada 16 orang yg berasal dari keluarga yg sama positif Corona.
Sekeluarga tersebut menghadiri acara buka puasa bersama itu pada 9 Mei 2020.
Menurut laporan Gulf News, satu keluarga itu menggelar acara buka puasa bersama tanpa menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Tidak ada satupun dari keenam belas orang itu yg memakai masker maupun menjaga jarak ketika menggelar acara tersebut.
Mereka pun tertular Corona sebab satu di antara keluarga ini diketahui merupakan orang tanpa gelaja (OTG). Ia positif Corona namun tanpa memperlihatkan gejala Covid-19.
Alhasil, acara buka puasa sekeluarga tersebut berujung miris. Pasalnya, dalam keluarga itu terdiri dari lansia, orang dewasa, dan anak-anak.