LSM Australia Protes Penyembelihan Hewan, Ulama: Datang & Lihat Dulu Baru Komentar

– Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Tgk Faisal Ali, menanggapi aksi protes LSM asal Australia, Animals Australia, terhadap penyembelihan hewan di Aceh, Indonesia.

Tgk Faisal mengatakan bahwa penyembelihan hewan di Aceh telah sesuai dgn hukum syar’i.

“Penyembelihan itu memang ketentuannya memutuskan beberapa urat yg ada di leher,” ujar Tgk Faisal, Rabu, 12 Agustus 2020 seperti dikutip dari serambinewscom.

Ia pun menilai bahwa apa yg disampaikan oleh LSM Animals Australia tentang peyembelihan hewan di Aceh hanya bedasarkan foto dan gambar yg mereka peroleh.

“Mereka (LSM) hanya melihat apa yg ada di video dan gambar tersebut. Tapi mereka tak melihat bagaimana proses peyembelihan yg dilakukan oleh ribuan kelompok masyarakat Aceh,” ujarnya.

Baca Juga:  Terbitkan Surat Edaran, Kemenag Bolehkan Shalat Idul Adha

Tgl Faisal pun meminta LSM Animals Australia buat tak salah dalam menilai pemotongan hewan di rumah potong di Aceh tersebut.

Oleh sebabnya, pihaknya meminta supaya LSM itu datang dan menyaksikan sendiri proses pemotongan ternak hewan di Aceh.

“Kalau mereka mau melihat, maka datanglah ke tempat penyebelihan hewan yg ada di Aceh. Setelah melihat, barulah mereka dapat berkomentar,” tegas Tgk Faisal.

Sebelumnya, aksi protes LSM Animals Australia terhadap pemotongan hewan di Aceh tengah ramai diperbicangkan publik Tanah Air.

Animals Australia menilai pemotongan hewan ternak sapi tersebut tak manusiawi dan brutal.

Terkait hal tersebut, Animals Australia telah melaygkan surat protes kepada Departemen Pertanian, Air dan Lingkungan Australia (DAWE) pada Jumat kemarin, 6 Agustus 2020.

Baca Juga:  BNPT: UIN Wali Songo Harus Bersih dari Paham Terorisme!

Surat protes itu juga disertai rekaman video mengenai adanya pemotongan hewan dgn cara-cara yg tak manusiawi yg dilakukan di rumah pemotongan yg telah memiliki lisensi yg berada di Aceh tersebut.

Menurut LSM Animals Australia, peristiwa yg direkam tersebut terjadi ketika penyembelihan hewan selama Hari Raya Idul Adha pada 30 Juli lalu.





Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.