, TANGERANG – Tokoh dan aktivis muda Provinsi Banten, Ahmad Baiquni yg merupakan Pengurus GP Ansor mengecam dan mengutuk keras atas peristiwa penyerangan terhadap Menko Polhukam Wiranto di Menes, Pandenglang.

Demikian dikatakan Baiquni pengurus GP Anor tersebut “Pelaku pembunuhan terhadap Menko Polhukam Wiranto di Menes, Pandeglang,” kata Ahmad Baiquni Kamis (10/10/2019). Dikutip radarbangsa

Sebagai tokoh Banten, Baiquni meminta kepada aparat penegak hukum dan pemerintah supaya mengusut tuntas terhadap pelaku termasuk jaringan-jaringannya hingga ke akar-akarnya.

“Kami mau mendukung terus langkah Polri buat mengusut tuntas terhadap pelaku teror yg terjadi di kota santri tersebut.” tambahnya.

Menurutnya, tindakan terorisme tersebut telah membuat malu masyarakat Banten. Banten yg dikenal masyarakatnya terbuka dgn julukan Kota Seribu Ulama dan Sejuta Santri tercoreng akibat pelaku teror tersebut.

Baiquni yg juga mengajak kepada semua masyarakat termasuk generasi milenial supaya mewaspadai radikalisme dan terorisme di tanah air.

“Generasi muda harus membekali diri dgn keilmuan dan agama yg kuat sehingga terhindar dari paham radikalisme dan terorisme,” pungkasnya.