Harlah ke-2 IMNU: Perkenalkan Aplikasi ‘Pasarijo’ & ‘Syariaid’, Ini Keunggulannya

– Sabtu 19 Oktober 2019 bertempat di Gedung PWNU Yogyakarta, IMNU menggelar hari lahirnya yg ke-2. Acara ini dihadiri oleh pengurus IMNU wilayah dan daerah se-Indonesia.

IMNU yg lahir pada tanggal 9 September 2017 di Bandung, ialah komunitas nahdliyin yg memiliki penghasilan dari internet. Mereka terdiri dari berbagai keahlian digital seperti bisnis owner, affiliate, youtuber, blogger, web developer, android developer, advertiser google ads dan facebook ads, dan berbagai keahlian lainnya.

Sebagai pelopor dan penggerakn kaderisasi digital serta penggerak kemandirian ekonomi nahdliyin berbasis digital, IMNU telah mencapai tahap aktualisasi. Di tahap ini, IMNU telah memiliki jaringan kepengurusan yg tersebar se Indonesia, dan memiliki 3 program yg dilaunching :

  1. Pesantren Digital di Wonosobo Jatim.
  2. Aplikasi Cari Ustadz
  3. Aplikasi marketplace Pasarijo

Internet Marketer Nahdlatul Ulama (IMNU) telah memiliki dua aplikasi yg telah launching :

1. Pasarijo :

www.pasarijo.com

Pasarijo ialah patform jual beli online. Sebagaimana pada umumnya marketplace yg ada di tanah air, dalam PASARIJO setiap individu dapat menjadi penjual dan pembeli aneka produk yg ada.

Beberapa hal yg menjadi pembeda antara lain :

Pertama selain sebagai pembeli, setiap orang juga dapat menjadi dropshipper (reseller yg tanpa membeli produk terlebih dahulu sebelum menjual produknya), suppllier.

Baca Juga:  MUI Pasuruan: Kue Klepon Halal dan Islami

Kedua, setiap droshipper dan supplier mau memiliki dashboard buat mengelola produk yg dijual belikan seperti pengaturan harga, toko, foto-foto produk dan lain-lain.

Ketiga, setiap dropshipper dan supplier mau memiliki group-group tersendiri buat konsultasi dan pembelajaran bisnis online yg dibimbing langsung oleh para pakar bisnis online IMNU.

Keempat dan ini yg menjadikan PASARIJO sangat berbeda dgn lainnya ialah dgn memiliki jaringan cabang IMNU di berbagai daerah, para dropshipper dan supplier dapat dibimbing secara langsung (offline) di masing-masing daerah tentang berbagai hal buat meningkatkan produksi dan penjualan secara online.

Pelatihan dan workshop bisnis online ini sekaligus buat memberdayakan ekonomi secara digital terhadap produk-produk yg dimiliki UKM-UKM di daerah maupun pesantren-pesantren.

Sebagai komunitas yg para anggotanya terdiri dari para pemain bisnis online, IMNU terus melakukan evaluasi dan melakukan peningkatan terhadap program-program buat memberdayakan ekonomi secara digital terhadap warga nahdliyin pada khususnya.

Di tahun ketiga ini, program-program yg telah berjalan antara lain pelatihan pengenalan bisnis online di pesantren-pesantren dan lembaga-lembaga NU, workshop pendalaman berbagai jenis bisnis online yg dilaksanakan di beberapa pesantren dan komunitas cabang-cabang IMNU di berbagai daerah. Selain itu ada juga FGD berbagai bisnis online dgn jumlah terbatas. Dan yg terbaru dan sedang dalam proses seleksi ialah program coacing bisnis online.

Baca Juga:  Munculnya Radikalisme dan Terorisme, Mensos: Sumbernya Kemiskinan, Perangi Akarnya

Dengan kehadiran PASARIJO, diharapkan menjadi salah satu platform yg mau menjadi barometer pertumbuhan ekonomi digital warga Nahdliyin pada umumnya yg dapat diukur dgn seberapa banyak produk dan UKM Nahdliyin yg terlibat didalamnya.

Semakin banyak UKM yg produknya dipasarkan di PASARIJO maka semakin besar pula kesadaran warga Nahdliyin buat memanfaatkan dunia digital buat meningkatkan perekonomian mereka.

Aplikasi Pasarijo telah tersedia dan dapat didownload di Playstore.

2. Syariaid

play.google.com/store/apps/details?id=santri.syaria

Yaitu platform buat menjawab keluhan di masyarakat sulitnya mendapatkan nara sumber/ustaz yg kompeten buat berbagai macam acara keagamaan yg telah menjadi kebutuhan.

Syariaid menjadi nara-hubung antara umat dgn para ustaz tanpa perantara.

Diibaratkan PSQ sebagai dapur yg selama ini telah menyiapkan aneka macam menu yg halal (kopenten), thayyiban/menyehatkan (moderat) maka cariustad ialah restorannya yg siap membantu dan melayani berbagai macam keperluan umat.

Akan banyak yg dapat dilakukan ketika kita semua yg selama ini merindukan tersebarnya pemahaman Islam yg moderat bersinergi buat bahu membahu memperjuangkan misi tersebut.

Aplikasi Syariaid juga dapat didownload di Playstore.

Baca Juga:  Aplikasi Syariaid, Mudahkan Umat Cari Ustadz yg Ramah dan Toleran

Pesantren Digital IMNU

Pesantren Digital IMNU ialah sebuah formalisasi program terbaru IMNU buat mencetak pebisnis online di kalangam santri secara konsisten. Pesantren Digital IMNU dipusatkan di
Pondok Pesantren Enterpreneur Ar Ridwan.

Di Pesantren ini selain mengaji kitab-kitab turats sebagaimana umumnya pondok pesantren. Di pesantren Digital IMNU juga mengajarkan, (1) mindset bisnis online dgn media sosial punya produk buat siap dijual, (2) cara membuat konten marketing yg menjual tapi gak bikin target menolak, (3) teori dan praktik langsung membuat coywriting, (4) teknik CLOSING biar nggak sering kena CLBK (Chat Lama Beli Kagak), (5) cara membangun IG dan FP dgn FOLLOWER TERTARGET.

Di Pesantren Digital IMNU, santri bakal di mentorin pakar-pakar Internet Marketing dari IMNU (Internet Marketer Nahdlatul Ulama) secara intensif selama 3 bulan.





Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.