Ini Keutamaan Sedekah pada Bulan Ramadhan

Sedekah dianjurkan di setiap waktu selagi kita memiliki kelapangan baik tenaga, pikiran, maupun harta. Tetapi sedekah lebih dianjurkan pada bulan Ramadhan sebab memiliki nilai yg istimewa sebagaimana sabda Rasulullah SAW riwayat Imam At-Tirmidzi berikut ini:

 

عَنْ اَنَسٍ قِيْلَ يَارَسُولَ اللهِ اَيُّ الصَّدَقَةِ اَفْضَلُ؟ قَالَ: صَدَقَةٌ فِى رَمَضَانَ

 

Artinya, “Dari Anas RA, sahabat bertanya, ‘Wahai Rasulullah, sedekah apa yg paling utama?’ Rasulullah SAW menjawab, ‘Sedekah di bulan Ramadhan,’” (HR At-Tirmidzi).

 

Para sahabat sendiri menyaksikan kemurahan hati Rasulullah SAW di bulan Ramadhan. Mereka mengatakan bahwa Rasulullah ialah orang paling murah hati. Tetapi di Bulan Ramadhan, kemurahan hati Rasulullah SAW tampak lebih-lebih ketimbang di bulan lainya.

 

كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَكَانَ أَجْوَدُ (أَجْوَدَ) مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ

 

Artinya, “Rasulullah SAW ialah orang paling murah hati. Ia semakin murah hati di bulan Ramadhan,” (HR al-Bukhari dan Muslim).

 

Oleh sebab itu, para ulama menganjurkan umat Islam buat memperbanyak sedekah dan berbuat baik secara umum. Pasalnya, ganjaran kebaikan di Bulan Ramadhan dilipatgandakan sebagaimana keterangan Hasyiyatul Baijuri berikut ini:

 

ومبادرته لإكثار الصدقة لأنه صلى الله عليه وسلم كان أجود ما يكون في رمضان، وبالجملة فيكثر فيه من أعمال الخير لأن العمل يضاعف فيه على العمل في غيره من بقية الشهور

 

Artinya, “(Orang berpuasa) dianjurkan segera memperbanyak sedekah sebab Rasulullah SAW ialah orang paling murah hati di Bulan Ramadhan. Seseorang dapat melakukan kebaikan secara umum sebab ganjaran amal kebaikan apapun bentuknya mau dilipatgandakan dibandingkan ganjaran amal kebaikan yg dilakukan di luar bulan Ramadhan,” (Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 1999 M/1420 H], cetakan kedua, juz I, halaman 562).

 

Sedekah dapat berbentuk uang, pikiran, maupun tenaga. Walhasil, kontribusi dan kebaikan kita terhadap orang lain mau bernilai dua kali lipat dibanding kebaikan kita di bulan lain. Oleh sebab itu, kita sebaiknya mengambil kesempatan Ramadhan ini buat berbagi dan berbuat baik sebanyak-banyaknya. Wallahu a’lam. (Alhafiz K)





Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.