Menag Fachrul Razi Sepakati Usulan KPAI Soal Kurikulum Darurat Covid-19

– Usulan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) buat membentuk Kurikulum Darurat Covid-19 disepakati Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi.

Pihaknya merasa harus ada keseragaman dalam menentukan bentuk belajar di rumah.

“Tentu saya sepakat perlu patokan. Tidak semua berjalan masing. Kita coba paling tak ada acuannya di tingkat nasional,” kata Fachrul, dikutip dari Medcom.id, Rabu, 29 April 2020.

Kurikulum tersebut, kata Fachrul, perlu dibentuk sebab “ruh” belajar di sekolah tentu jauh berbeda dgn belajar di rumah. Ada hal-hal yg tak dapat dipindahkan begitu saja dari sekolah ke rumah.

“Apalagi ada keterbatasan akses. Jadi itu yg harus kita baygkan. Yang tak dapat akses itu yg kita siapkan kurikulumnya, kita bentuk dgn sederhana,” ujarnya.

Baca Juga:  Menag: Ada Kelompok Radikal yg Sengaja Manfaatkan Situasi Pandemi Covid-19

Ia berpendapat, konten belajar di rumah harus mengutamakan numerasi, literasi dan aktivitas bersama keluarga, bukan malah memindahkan paket belajar. Titik pembelajaran tentu di titik beratkan pada kecakapan hidup di tengah pandemi.

“Misal yg terkait menjaga jarak, kebersihan, kemudian penguatan karakter dan akhlak bersama keluarga,” tambah dia.

Menurutnya, momentum ini juga sekaligus membentuk kurikulum yg melibatkan keluarga. Agar anak merasa senang dan memiliki kesempatan menata kehidupan bersama orang tuanya.

“Karena ini momentum juga menjaga keluarga, lalu penerapan ibadah di dalam rumah, semuanya dapat dibentuk,” pungkasnya.





Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.