Patuhi Aturan, Santri Asing Ikuti Sosialisasi Keimigrasian

, TEMANGGUNG – Santri dari berbagai negara yg menuntut ilmu di pondok pesantren di wilayah Magelang, Jawa Tengah, ikuti sosialisasi izin tinggal keimigrasian yg diselenggarakan oleh Kantor Imigrasi Kelas II non-TPI Wonosobo.

Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kantor Imigrasi Wonosobo di Temanggung mengatakan ini diselenggarakan buat memberi pemahaman kepada santri asing tentang
keimigrasian.

“Kegiatan ini kita selenggarakan dalam rangka pemahaman terhadap aturan keimigrasian terutama kepada santri-santri asing,” katanya Rabu (9/10/2019). Dikutip anatarabanten

Ia menuturkan bagaimana para santri asing itu harus melakukan proses masuk, perpanjangan kartu izin tinggal terbatas, dan apa yg menjadi kewajibannya selama mengikuti pendidikan di wilayah Indonesia, khususnya di Magelang.

Baca Juga:  AIS Nusantara Ramaikan Medsos dgn Dakwah Ala Santri

“Sosialisasi ini perlu kami lakukan sebab pemahaman mereka tak seragam, tak semuanya tahu sehingga berdampak terhadap santri dan penjamin juga, sebab efeknya terhadap denda dan denda itu ketika ini sangat mahal Rp1 juta per hari,” tuturnya

Oleh sebab itu, kata dia, Kantor Imigrasi Wonosobo melakukan sosialisasi ini buat penyebaran pemahaman supaya tak terjadi sanksi baik administratif maupun sanksi denda.

“Alhamdulillah selama ini tak ada yg terkena sanksi, apalagi santri-santri asing di Magelang ini sangat tertib dan selalu berkoordinasi dgn Kantor Imigrasi dan Kemenag,” ujarnya.

Ia menuturkan sampai ketika ini belum terjadi pelanggaran. Namun demikian Kantor Imigrasi selalu mengingatkan supaya mereka tak lupa dan para santri merasa aman dan nyaman melakukan pendidikannya di wilayah kerja Kantor Imigrasi Wonosobo.

Baca Juga:  Orator Aksi 212: Biarkan Saja Asing Datang ke Indonesia

Ia mengatakan buat wilayah Kabupaten Magelang ada sekitar 190 santri asing, antara lain dari Malaysia, Myanmar, Kamboja, Filipina, dan Thailand.

Ia menyebutkan yg mengikuti kegiatan ini sebanyak 50 santri, yakni dari Pondok Pesantren Sirojul Mukhlasin Krincing, Secang, Magelang dan Pondok Pesantren Al Munir, Pangkat, Tegalrejo, Magelang. 





Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.