– Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau warga DKI Jakarta supaya menunda peringatan Isra Miraj buat mencegah penyebaran wabah virus corona.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, KH Munahar Muktar meminta supaya masyarakat menunda sementara semua kegiatan yg mengumpulkan orang banyak, termasuk juga acara peringatan Isra Mi’raj.

“Untuk ketika ini sebab keadaan di Jakarta masih sangat darurat maka kita tetap berpegangan dgn Fatwa MUI No 14 tahun 2020,” kata KH Munahar, dikutip dari Liputan Islam, Sabtu, 21 Maret 2020.

“Maka dari itu kita tetap menghimbau kepada seluruh warga Jakarta buat sementara waktu menunda kegiatan-kegiatan yg bersifat jama’ah baik itu di masjid, mushollah, majelis ta’lim dan lain-lain,” sambungnya.

Umat, kata Kiai Munahar, baru boleh menyelenggarakan pengajian dan merayakan peringatan keagamaan ketika Jakarta umumnya seluruh wilayah di Indonesia aman.

“Saat ini seluruh wilayah Indonesia belum aman dari wabah Covid-19 sehingga tak boleh menggelar kegiatan yg mengundang banyak massa,” ujarnya.

“Tunggu sampai waktunya manakala telah dianggap kondusif lagi,” pungkasnya.