Pada kesempatan ini kami mau mengulas tentang Membahas tentang6 Keutamaan Berwudu dalam Islam,
Umat Muslim diwajibkan untuk bersuci setiap mau melaksanakan salat. Yakni, berwudu. Karena, wudu merupakan syarat sahnya salat dan salah satu bersuci yg menggunakan air. Berwudu tak hanya dgn air, namun dapat juga bertayamum atau bersuci dgn debu. Pengecualian, bila benar-benar tak ada air.
Selain menghilangkan hadas kecil, berwudu juga memiliki pahala dan keutamaan. Apa saja keutamaannya? Berikut ini Oase.id meringkas beberapa keutamaan dalam berwudu.
1. Mendapatkan derajat dan malaikat memohonkan ampun hingga hari kiamat
Diriwayatkan dari Dlahak dari Abu Hurairah Radiyallahu anhu (RA). bahwasanya Rasul bersabda:
“Tiialah seorang hamba dan wanita yg berwudu lalu ia menyempurnakan wudu kemudian setelahnya membaca surat Al-Qadar sampai akhir, melainkan Allah Ta’ala memberikan kepadanya setiap huruf ketimbangnya seratus derajat, dan Allah menciptakan dari setiap tetesan yg menetes dari wudu seorang malaikat yg memohonkan ampun kepadanya sampai hari kiamat.”
2. Menghapus dosa-dosa kecil
Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda dalam kitab Riyadlus Shalihin:
“Siapa berwudu untuk salat lalu ia menyempurnakan wudunya kemudian berdiri mengerjakan salat, maka keluarlah kesalahannya seperti pada hari dilahirkannya oleh ibunya.”
Maksud memperbaiki wudu di sini ialah menyempurnakannya, yakni memelihara syarat-syaratnya, rukun-rukunnya, dan adab-adabnya serta kesalahannya keluar seperti pada hari dilahirkan oleh ibunya, semua dosa-dosa kecilnya keluar semua tak ada sesuatu pun yg tertinggal sebagaimana hari keluarnya dari perut ibunya.
3. Menutupi dosa-dosa kecil
Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Siapa berwudu untuk salat lalu ia salat maka Allah menutupi (melebur) dosa-dosanya (yg kecil) yg dilakukan antara wudu dan salat yg lain yaitu salat setelah salat yg dilakukan itu.”
4. Mati dalam keadaan mati syahid
Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Siapa tidur dalam keaadan suci, lalu maut menjumpainya pada malam itu, maka dia mati syahid di sisi Allah.”
Selaras, dalam Al Ihya disebutkan, bahwa Rasul bersabda:
“Apabila seorang hamba tidur dalam keadaan suci maka naiklah ruhnya ke ‘Arasy dan mimpinya ialah benar. Jika ia tidur tak dalam keadaan suci maka pendeklah ruhnya dan tidurnya ialah mimpi-mimpi yg kosong tak benar.”
5. Memperoleh pahala sebagaimana orang puasa yg bangun beribadah malam
Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Orang yg lagi dalam keadaan suci ialah seperti orang berpuasa yg bangun beribadah malam.”
Maksud bangun beribadah malam tersebut ialah melakukan salat di tengah malam untuk memperoleh pahala sekalipun ketentuannya diperselisihkan. Hadis diriwayatkan oleh Al Hakim dan Turmudzi dari Amru bin Harits, isnadnya dhaif (lemah). Demikian sebagaimana dalam Sirajul Munir.
6. Mendapatkan sepuluh kebaikan
Nabi Shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Siapa berwudu masih dalam keadaan suci maka ditetapkan baginya sepuluh kebaikan.”
Berwudu masih dalam keadaan suci maksudnya ialah memperbaharui wudunya sedangkan ia masih suci dari wudu yg telah dipergunakan salat fardu atau sunnah. Jika tak salat dgn wudu yg pertama berupa salat apa saja, maka tak disukai memperbaharui wudu. Baginya ditulis atau ditetapkan sepuluh kebaikan lantaran wudu yg diperbaharui itu. Hadis ini diriwayatkan oleh Abu Dawud, Turmuzi dan Ibnu Majah dari Ibnu Umar.
Demikianlah ulasan mengenai Membahas tentang6 Keutamaan Berwudu dalam Islam . apabila ada pertanyaan dapat dgn menuliskan pada kolom komentar dibawah ini.
terima kasih