– Lingkar Muda Nahdlatul Ulama (NU) Luwu Utara menggelar Dialog Kebangsaan di Cafe Daeng Aziz Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Rabu, 24 Juli 2019.

Dialog Kebangsaan dgn tema “Radikalisme Di Era Digital” tersebut dihadiri Ketua Nahdlatul Ulama, Wakapolres, Ketua KNPI, serta pemuda Luwu Utara.

Tujuan dilaksanakan dialog kebangsaan ialah sebagai antisipasi dalam meng-counter paham-paham radikalisme sekarang ini.

Selaku Narasumber dari perwakilan akademisi, Umung Kallang menyatakan bahwa berdasarkan hasil pantauan Kementerian Kominfo melihat perkembangan aliran terorisme dan radikalisme banyak yg didistribusikan melalui media sosial. Padahal, media sosial sangat banyak manfaatnya bila digunakan dgn baik.

“Sebagai generasi muda, kita harus membangun kesadaran kolektif di seluruh lapisan masyarakat terutama buat kalangan anak muda. Saya berharap kegiatan ini dapat menanamkan semangat kebangsaan serta menjaga NKRI kepada masyarakat dan khususnya bagi mahasiswa,” ungkap Umung Kallang yg merupakan mantan Ketua Cabang PMII Palopo.

Sementara itu, Ketua NU Luwu Utara menyebutkan bila negara kita ini begitu luar biasa besar, tapi memang ada ancaman-ancaman, mulai dari adanya terorisme, radikalisme, intoleran dan paham-paham lainnya yg tentu mau mempengaruhi ideologi bangsa Indonesia.

“Ancaman-ancaman ini banyak bermunculan di media sosial, olehnya itu selaku warga negara hendaknya selalu menanamkan cinta terhadap tanah air, supaya negara yg kita cintai ini tetap utuh dari paham radikalisme,” ujarnya.