Oase.id– Kurang dari sebulan, Ramadan mau datang. Namun, pelaksanaan ibadah puasa kali ini kemungkinan mau terasa berbeda lantaran wabah korona (Covid-19) masih menghantui masyarakat Indonesia.

Majelis Ulama Indonesia (MUI), Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), serta banyak komunitas dan tokoh Islam lainnya telah mengimbau untuk tetap berkegiatan di dalam rumah. Skenario yg disarankan ketika korona masih berlangsung hingga Ramadan ialah kegiatan-kegiatan yg melibatkan orang banyak seperti jemaah salat tarawih pun dilakukan secara mandiri di rumah masing-masing.  

Baca: Tips Memanfaatkan Puasa Syakban untuk Program Diet Sempurna hingga Ramadan

 

Jika anjuran physical distancing atau gerakan #DiRumahAja berlangsung hingga bulan suci, berikut ialah sedikit tips yg layak kamu ikuti;

 

Siapkan tempat ibadah

Sesuai dgn imbauan pemerintah untuk tak berkumpul pada masa darurat Covid-19, maka secara tak langsung kamu harus menjalani salat tarawih di rumah dan tak berjemaah di masjid seperti tahun-tahun sebelumnya.

Mulailah memikirkan ruang atau kamar mana yg pantas kamu sulap menjadi musala. Jika di rumah memang telah tersedia ruangan khusus untuk salat, bolehlah kamu siapkan mulai dari sekarang.

 

Silakan cek kebersihan ruangan, kelengkapan alat salat, serta sarana tadarus Al-Qur'an demi tetap menjaga kekhusyukan ibadah di bulan Ramadan bersama keluarga.

 

Membuat catatan

Persiapkan catatan untuk kegiatan tadarus Al-Qur'an. Hal ini dilakukan demi menjaga konsistensi dan semangat bertadarus meskipun hanya dilakukan di rumah. Berbeda dgn di masjid yg biasa dilakukan bersama jemaah, kali ini, dapat jadi semua keperluan tadarus mesti dipersiapkan sendiri. 

Untuk hal yg satu ini, kamu boleh memanfaatkan banyak aplikasi Al-Qur'an digital yg dapat diinstal di gadget kesayganmu. Kelebihannya, di aplikasi-aplikasi tersebut telah tersedia fitur khusus untuk memberikan notifikasi dan pengingat surat dan ayat mana yg telah dan harus kamu baca dalam setiap harinya. 

 

Baca: Ramadan kian Dekat, Jauhi 5 Makan Ini Demi Lambung Sehat

 

Cara lain berbagi takjil

Bulan Ramadan identik dgn kegiatan berbagi takjil. Akan tetapi, lagi-lagi aktivitas tersebut termasuk dalam agenda yg membuatmu harus berkumpul dan melakukan kontak fisik dgn orang banyak. Dan ini, tentu tak dianjurkan dalam rangka mencegah persebaran Covid-19.

Namun, jangan khawatir, untuk bersedekah membagikan takjil, kamu dapat melakukannya dgn cara daring. Misalnya, dgn membeli jajanan melalui aplikasi pemesanan makanan dgn cara langsung dikirim ke alamat tujuan.

Contoh, kamu dapat bersedekah takjil untuk anak-anak yatim piatu di sebuah yayasan dgn tetap berada di dalam rumah.

 

Ngabuburit Online

Ngabuburit alias jalan-jalan sore jelang berbuka puasa memang menjadi momen yg sangat dinanti-nanti. Akan tetapi, di masa pandemi kegiatan ini memiliki risiko sebab harus keluar rumah dan bertemu banyak orang.

Kalau sekadar menunggu, dapat saja kamu ganti acara jalan-jalan tersebut dgn menonton film-film terbaru melalui aplikasi layanan yg telah banyak tersedia, atau mendengarkan lagu-lagu dan membaca buku favorit yg kamu anggap dapat menjaga mood dan semangatmu jelang waktu berbuka.

 

Silaturahmi

Tak kalah penting di saat Ramadan ialah kehangatan silaturahmi yg dibangun keluarga, sahabat, atau teman-teman di sekolah. Jalinlah komunikasi dan silaturahmi tersebut melalui video call atau cara-cara lain dgn memanfaatkan teknologi komunikasi berbasis digital demi tercegah kontak fisik secara langsung dgn banyak orang.

Silaturahmi dapat juga kamu jalin dgn mengunggah konten-konten positif melalui akun media sosial yg kamu kendalikan. Di kolom komentar, kamu dapat menyapa dgn hangat setiap rekan dan sahabat yg datang. 

(SBH)

Demikianlah ulasan mengenai Membahas tentangJika Pandemi Korona Sampai Ramadan, Ini Tips #DiRumahAja Selama Bulan Puasa . apabila ada pertanyaan dapat dgn menuliskan pada kolom komentar dibawah ini.

terima kasih